TUGAS PMM4

Format Audio Tanpa Kompresi

WAV merupakan format file audio yang dikembangkan oleh Microsoft dan IBM sebagai standar untuk menyimpan file audio pada PC, dengan menggunakan coding PCM (Pulse Code Modulation). Tidak seperti AAV, file WAV adalah file audio yang tidak terkompres sehingga seluruh sampel audio disimpan semuanya di media penyimpanan dalam bentuk digital. Karena ukurannya yang besar, file WAV jarang digunakan sebagai file audio di Internet.

Ekstensi:. aiff, .aif, .aifc

File AIFF merupakan format file audio standar yang digunakan untuk menyimpan data suara untuk PC dan perangkat audio elektronik lainnya, yang dikembangkan oleh Apple pada tahun 1988. Standar dari file AIFF adalah uncomressed code pulse-modulation (PCM), namun ada juga varian terkompresi yang dikenal sebagai AIFF AIFF-C atau aifc, dengan berbagai kompresi codec.

Format Audio Loseless

                Lossless data kompresi adalah kelas dari algoritma data kompresi yang memungkinkan data yang asli dapat disusun kembali dari data kompresi. Lossless data kompresi digunakan dalam berbagai aplikasi seperti format ZIP dan GZIP. Lossless juga sering digunakan sebagai komponen dalam teknologi kompresi data lossy. Kompresi Lossless digunakan ketika sesuatu yang penting pada kondisi asli.

Ini berarti saat kita mengconvert audio kita tidak akan kehilangan audio data dan kualitas. Ekstensi lossless files yang paling banyak digunakan adalah FLAC dan WMA Lossless. 

Format Audio Lossy

                Lossy kompresi adalah suatu metode untuk mengkompresi data dan men-dekompresinya, data yang diperoleh mungkin berbeda dari yang aslinya tetapi cukup dekat perbedaaanya. Lossy kompresi ini paling sering digunakan untuk kompres data multimedia (Audio, gambar diam). Sebaliknya, kompresi lossless diperlukan untuk data teks dan file, seperti catatan bank, artikel teks dll.

Format kompresi lossy mengalami generation loss yaitu jika melakukan berulang kali kompresi dan dekompresi file akan menyebabkan kehilangan kualitas secara progresif. hal ini berbeda dengan kompresi data lossless. ketika pengguna yang menerima file terkompresi secara lossy (misalnya untuk mengurangi waktu download) file yang diambil dapat sedikit berbeda dari yang asli dilevel bit ketika tidak dapat dibedakan oleh mata dan telinga manusia untuk tujuan paling praktis. Ekstensi lossy yang paling banyak digunakan adalah MP3.

Langkah – langkah mengkonvert audio :

1.    Instal terlebih dulu tools untuk mengkonvert audio seperti, Any Audio Converter

2.    Buka aplikasi any audio converter, lalu klik “add media” untuk memilih file yang akan dikonvert

3.    Pilih format audio yang ingin diconvert

4.    Klik “convert”

5.    Tunggu proses convert hingga selesai

Track02

No	Format	Size (MB)	Bit Rate	Sample Rate	Kualitas (Audio)
1	WAV	47.4 MB	1411 kbps	44100 Hz	Suara terdengar jernih
2	MP3	4.29 MB	128 kbps	44100 Hz	Suara terdengar jernih
3	OGG	14.4 MB	499 kbps	44100 Hz	Suara kurang bagus
4	ACC	4.25 MB	119 kbps	44100 Hz	Suara Kurang Bagus
5	MP4	4.33 MB	126 kbps	44100 Hz	Suarakurang bagus
6	WMA	4.33 MB	128 kbps	44100 Hz	Suara Bagus
7	FLAC	30.2 MB	901 kbps	48000 Hz	Suara terdengar jernih

Table Perbandingan Ukuran File

WAV	Mp3	OGG	AAC	MPEG-4	WMA	FLAC
1	0.092	0.3	0.089	0.091	0.091	0.637

Track03

No	Format	Size (MB)	Bit Rate	Sample Rate	Kualitas (Audio)
1	WAV	49.1 MB	1411 kbps	44100 Hz	Suara terdengar jernih
2	MP3	4.45 MB	128 kbps	44100 Hz	Suara terdengar jernih
3	OGG	14.7 MB	499 kbps	44100 Hz	Suara kurang bagus
4	ACC	4.39 MB	126 kbps	44100 Hz	Suara kurang bagus
5	MP4	4.49 MB	126 kbps	44100 Hz	Suara kurang bagus
6	WMA	4.48 MB	128 kbps	44100 Hz	Suara bagus
7	FLAC	28.5 MB	812 kbps	48000 Hz	Suara terdengar jernih

Table Perbandingan Ukuran File

WAV	Mp3	OGG	AAC	MPEG-4	WMA	FLAC
1	0.09	0.29	0.08	0.09	0.09	0.58

Track04

No	Format	Size (MB)	Bit Rate	Sample Rate	Kualitas (Audio)
1	WAV	44.1 MB	1411 kbps	44100 Hz	Suara terdengar jernih
2	MP3	4.00 MB	128 kbps	44100 Hz	Suara terdengar jernih
3	OGG	13.6 MB	499 kbps	44100 Hz	Suara kurang bagus
4	ACC	3.92 MB	129 kbps	44100 Hz	Suara kurang bagus
5	MP4	4.00 MB	125 kbps	44100 Hz	Suara kurang bagus
6	WMA	4.03 MB	128 kbps	44100 Hz	Suara bagus
7	FLAC	30.7 MB	983 kbps	48000 Hz	Suara terdengar jernih

Table Perbandingan Ukuran File

WAV	Mp3	OGG	AAC	MPEG-4	WMA	FLAC
1	0.09	0.3	0.08	0.09	0.09	0.69

Kesimpulan

Kualitas suatu suara ditentukan oleh bith dan ukuran hz serta apa jenis format audionya. Semakin besar ukuran filenya, suara yang lebih jelas dan bagus.

Tugas 1 Praktikum Muiltimedia

PRAKTIKUM MULTIMEDIA I

MODUL 1

FOTO DAN IMAGE

PENGUJIAN KUALITAS FOTO

• PENGERTIAN GAMBAR : Sebuah copy alam dari sebuah phisis.
• Format

1.       BMP : file BMP memiliki ukuran yang jauh lebih besar daripada tipe-tipe yang lain.

2.      JPEG : file JPEG menggunakan teknik kompresi yang menyebabkan kualitas gambar turun (lossy compression).

3.      GIF : Tipe file GIF memungkinkan penambahan warna transparan dan dapat digunakan untuk membuat animasi sederhana, tetapi saat ini standar GIF hanya maksimal 256 warna saja.

4.      TIF : format gambar terbaik dengan pengertian bahwa semua data dan informasi (data RGB, data CMYK, dan lainnya) yang berkaitan dengan koreksi atau manipulasi terhadap gambar tersebut tidak hilang.

5.      PNG : Tipe file PNG merupakan solusi kompresi yang powerfull dengan warna yang lebih banyak (24 bit RGB + alpha). Berbeda dengan JPG yang menggunakan teknik kompresi yang menghilangkan data, file PNG menggunakan kompresi yang tidak menghilangkan data (lossles compression).

TABEL PENGUJIAN

NO	Nama File	Format	Bit Dept (bit)	Ukuran File (Kb)	Kualitas	Foto
1	Foto_JPEG	JPEG	24	171	B
2	Foto_BMP Mono	BMP Monocrome	1	37,5	B
3	Foto_BMP_16	BMP 16 Color	4	150	B
4	Foto_BMP_256	BMP 256 Color	8	301	B
5	Foto_BMP_24 bit	BMP 24 bit	24	900	B
6	Foto_GIF	GIF	8	114	B
7	Foto_TIF	TIF	24	969	B
8	Foto_PNG	PNG	24	722	B

Catt: Nilai Bit Depth lihat pada properties

HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Membandingkan Kualitas Gambar Berdasarkan Format

Berdasarkan format PNG hasilnya lebih bagus paripada JPEG.

2. Membandingkan Kualitas gambar berdasarkan Bit Dept

Kualitas gambar berdasarkan bit dept, semakin kecil bit dept semakin gelap objek yang dilihat.

3. Membandingkan Ukuran File Berdasarkan Format

Berdasarkan formatnya, semakin kecil ukuran file gambar tersebut semakin gelap objeknya.

4. Membandingkan Ukuran File Berdasarkan Bit depth

Semakin besar ukuran file berdasarkan bit dept gambar, semakin terang pencahayaan nya. Dan semakin kecil ukuran file dan bit dept semakin gelap fotonya.

5. Membandingkan Kualitas Gambar berdasarkan ukuran File

Semakin besar ukuran file semakin bagus kualitas gambar yang di inginkan.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan . Buat Kesimpulan dari Hasil Pembahasan

      Berdasarkan format PNG hasilnya lebih bagus,semakin besar ukuran file semakin bagus pencahyaan nya, dan semakin kecil ukuran file dan bit dept hasilnya menyerupai seperti foto hitam putih.